Kamis, 15 November 2012

10 CARA MENGGAPAI KESUKSESAN LEWAT KEWIRAUSAHAAN

 

1. Awali Dengan Impian dan Imajinasi


Sebelum manusia bisa mendarat di bulan, tak pernah ada yang berfikir bahwa hal itu adalah sebuah kenyataan. Ide mendarat di bulan pada awalnya adalah sebuah mimpi indah yang tak akan pernah terwujud. Namun impian dan imajinasi itu akhirnya berubah menjadi kenyataan ketika seseorang telah membuktikannya dengan pendaratan manusia pertama kali ke bulan. Yang perlu diingat adalah segala sesuatu keberhasilan itu bermula dari impian dan keyakinan dengan didorong oleh kerja keras untuk mewujudkannya. Jika anda mempunyai impian untuk menjadi seorang pengusaha yang sukses dan punya niat untuk mewujudkannya, maka segeralah bangun dari mimpi anda. Bekerja keraslah untuk segera merubah mimpi anda itu menjadi kenyataan. Hanya seorang pemimpi yang mampu menciptakan dan membuat sebuah terobosan dalam produk, jasa ataupun ide yang bisa sukses. Mereka tidak mengenal kata tidak bisa atau tidak mampu.

2. Semangat dan Kegigihan

  Antusiasme, semangat dan kegigihan adalah sebuah modal utama di dalam memulai sebuah perjuangan baru untuk mencapai keberhasilan. Bila anda loyo, tidak bersemangat dan dan bermalasan, yakinlah tidak lama lagi anda akan segera mengalami kegagalan total. Carilah motivasi usaha anda itu dengan mempelajari perjuangan pengusaha-pengusaha yang sukses pendahulu anda.

3. Mempunyai Pengetahuan Dasar-dasar Bisnis 


Tanpa adanya pengetahuan dasar-dasar bisnis hanya akan membuat usaha anda seperti sebuah kelinci percobaan. Kemungkinan besar hanya akan banyak mengalami kegagalan. Tidak akan ada sukses tanpa sebuah pengetahuan. Yang terbaik adalah belajar sambil bekerja. Bekerja dengan orang lain dulu sebelum anda menjadi pebisnis sangat membantu anda menyerap ilmu dan pengalaman dan siap sukses.

4. Berani Mengambil Resiko

  Setiap sesuatu yang kita usahakan tentu akan ada resikonya. Semakin besar hasil yang ingin dicapai, tentu kemungkinan resiko yang akan dialami apabila mengalami kegagalan juga besar. Orang yang berani mengambil resiko adalah calon orang yang sukses. Jangan takut akan kegagalan, tapi jadikanlah kegagalan itu sebagai batu loncatan menuju kesuksesan.

5. Kerja Keras

 Hanya dengan bekerja keraslah sebuah usaha akan mengalami kemajuan dan kesuksesan. Bohong apabila ada yang mengatakan dia meraih keberhasilan yang gemilang hanya dengan duduk beberapa saat di tempat kerja seperti yang sering dikatakan pengiklan di internet. Sebenarnya awal mula mereka merintis usahanya itu adalah dengan kerja keras tanpa mengenal putus asa dan banyak berkorban waktu dan tenaga.

6. Mau Belajar Dari Pengalaman Orang Lain

Pepatah mengatakan: “Pengalaman adalah guru yang terbaik.” Seorang calon pengusaha yang sukses mau mengambil pengalaman dari orang lain dan dari dirinya sendiri. Apapun pengalaman seseorang itu baik kesuksesan atau kegagalan harus dijadikan suatu pelajaran yang berharga sebagai panduan dia dalam memulai usaha atau mengembangkan usahanya.

7. Bersedia Menerima kritikan dan Nasehat Dari Orang Lain

Sebagian orang menganggap bahwa kritikan yang ditujukan kepadanya itu adalah sebagai sebuah penghambat bagi kelangsungan usahanya. Akan tetapi bagi orang yang berfikir normal akan menjadikan kritikan atau bahkan nasehat dari orang lain itu sebagai gurunya yang membimbing dia ke arah sukses. Menerima kritikan berarti menyadari bahwa kita mempunyai kekurangan. Dengan mengetahui kekurangan yang ada pada kita maka kita bisa memperbaiki kekurangan itu. Berterimakasihlah kepada orang yang mau menegur dan mengkritik kita.

8. Menjalin Kerjasama Dengan Orang Lain

Betapapun pandainya seseorang itu, apabila dia bekerja sendiri maka perjuangannya itu hanya akan sia-sia belaka. Tidak ada seorang pebisnis pun yang mampu bekerja sendiri. Kerjasama dengan rekan, teman, mitra kerja dan klien sangat penting bagi perkembangan suatu bisnis. Merekalah yang akan memberi masukan, saran dan kritik dan membantu di saat-saat sulit. Seorang pebisnis harus mampu menjalin kerjasama dan bergaul untuk menjalin relasi bisnis dengan seluas-luasnya.

9. Berani Menghadapi Kegagalan

Jangan dikira para pebisnis yang telah mapan dan maju tidak pernah mengalami kegagalan. Bahkan mereka pun suatu waktu pernah mengalaminya. Hanya saja mereka tidak pernah putus asa dan terus berusaha sampai sukses. Orang yang takut gagal adalah orang yang pengecut yang tidak berani melakukan apapun dan kerjanya hanya menghayal saja.

10. Tidak Suka Menunda

Seperti kata pepapatah: “Time is money!” Oleh karena janganlah suka menunda-nunda suatu pekerjaan. Lakukanlah saat ini, sekarang juga selagi ada kesempatan. Menunda suatu pekerjaan berarti adalah suatu kerugian yang akan membuat anda menyesal.

Selasa, 13 November 2012

Peluang Bisnis Untuk Mahasiswa

Kumpulan Ide Bisnis Untuk Mahasiswa
Masa muda adalah masa yang penuh semangat. Termasuk dalam hal berbisnis. Semangat untuk memulai berbisnis banyak ditemui dalam diri anak muda, terutama mereka yang tengah mengenyam pendidikan di bangku kuliah.
Meski banyak orang mencap mahasiswa sebagai anak-anak yang masih bergantung pada orangtua, tetapi tak bisa disangkal banyak dari mereka yang mampu menunjukkan kepiawaian dalam berwirausaha.
Sebagian besar lainnya, walaupun belum menghasilkan usaha yang nyata dan menghasilkan laba yang signifikan, sudah tergerak untuk menekuni dunia wirausaha tetapi masih terganjal sejumah faktor. Di antaranya yang paling sering didengar adalah kurangnya waktu yang bisa dialokasikan untuk berbisnis, ketakutan akan gagal, kurang luasnya jaringan, kebingungan dengan minat dan bidang usaha yang akan digarap, dan sebagainya.
Tentang faktor kebingungan mengenai minat dan bidang usaha yang akan digarap, sebenarnya hal ini bisa dipecahkan dengan membuka mata dan telinga seluas-luasnya. Artinya, mahasiswa bisa lebih peka dalam mengetahui apa yang mereka inginkan untuk tekuni dan kerjakan jika mereka mau bersungguh-sungguh dalam membuka pikiran terhadap semua hal yang ada di sekitarnya. Semakin terbuka, semakin besar peluang untuk mendapatkan ide bisnis yang brilian dan profitable.
Nah, apabila Anda adalah mahasiswa yang sedang kebingungan untuk memulai sebuah usaha sembari menjalani kuliah tetapi belum tahu ide bisnis yang sebaiknya digarap, kumpulan ide bisnis berikut ini mungkin bisa memberikan sedikit pencerahan. Selamat menyimak.

Bimbingan belajar

Kecuali untuk orang-orang yang cuek dengan prestasi dan asal kuliah, selalu akan ada mahasiswa yang mencari bantuan orang lain yang lebih menguasai mata kuliah yang mereka anggap sulit demi grafik Indeks Prestasi yang stabil. Anda bisa memanfaatkan celah ini sebagai peluang bisnis yang menguntungkan. Dirikan sebuah layanan bimbingan belajar yang membantu mereka ini. Anda bisa melakukan pembimbingan sendiri atau mempekerjakan orang lain atau sesama rekan mahasiswa yang Anda anggap kompeten dalam bidang yang diberikan.
Jangan membatasi diri untuk hanya belajar aspek akademis. Saat menjalankan usaha, Anda juga perlu memperluas hingga bidang non-akademis, misalnya memberikan bimbingan bagi mereka yang hendak memiliki surat izin mengemudi, belajar olah vokal, basket, bermain gitar dan sebagainya. Yang terpenting adalah Anda memiliki kesabaran ekstra dalam membimbing.

Bisnis online

Anda bisa memulai bisnis online dari kamar tidur. Anda bisa membuat situs, blog atau toko e-commerce yang menghasilkan pemasukan pasif meski Anda harus mengikuti perkuliahan.
Jika situs atau blog Anda sudah mendapat tempat di hati pembaca dan banyak dikunjungi, coba tawarkan ruang untuk beriklan di halaman utamanya, atau iklan dalam berbagai bentuk kepada perusahaan besar yang memiliki relevansi dengan konten yang Anda muat. Dengan demikian, perusahaan tersebut bisa dikenal oleh pembaca situs/ blog dan Anda bisa menikmati keuntungan.
Dengan semakin banyaknya orang yang bisa mengakses internet, peluang usaha semacam ini juga makin terbuka lebar. Jika Anda seorang mahasiswa yang suka menulis atau menyukai dunia maya untuk berinteraksi dan menuangkan gagasan, cobalah peluang ini. Syaratnya diperlukan ketelatenan dan displin diri yang keras untuk membangunnya setiap hari. Meski mudah memulainya, keberhasilan dalam bisnis online (seperti halnya bisnis di dunia nyata) memerlukan waktu dan tenaga. Jadi jangan  berharap bisa meraup untung dalam waktu singkat dengan sedikit kerja keras.

Jual beli dan simpan pinjam buku bekas

Siapa yang tidak butuh buku murah jaman sekarang? Saat biaya pendidikan semakin membubung, peserta didik dari jenjang sekolah dasar hingga perguruan tinggi yang kurang mampu terus terbebani.
Siswa dan mahasiswa selalu membutuhkan buku teks dan Anda bisa memberikan mereka buku teks yang lebih murah dari yang baru tanpa mengorbankan fungsinya dalam menunjang proses belajar.
Anda bisa membeli buku bekas yang masih layak digunakan dengan harga yang murah dari para pengumpul buku atau dari rumah ke rumah. Atau Anda bisa juga merancang sebuah program pertukaran buku yang memfasilitasi para peserta didik yang ingin menemukan buku atau meminjamkan buku yang sudah tidak mereka butuhkan lagi. Anda bisa menjual buku-buku bekas tersebut.

Menyusun catatan kuliah

Anda ingin berbisnis tetapi tidak mau ketinggalan mata kuliah yang diajarkan? Mudah saja, kenapa tidak membuat sebuah catatan perkuliahan yang Anda bisa jual kepada teman-teman yang malas mencatat atau merangkum materi yang disampaikan dosen? Anda bisa menetapkan tarif untuk setiap lembar catatan yang Anda miliki. Tawarkan juga potongan harga bagi yang sudah menjadi langganan. Asyik bukan?

Koran/situs kampus

Mungkin Anda pernah menemukan beberapa situs warta kampus atau koran kampus yang konvensional. Nah, tugas Anda adalah bagaimana membuat sebuah situs atau blog atau media kampus yang lebih mengerti aspirasi dan keinginan masyarakat kampus. Anda bisa mengajak beberapa teman untuk mendirikan blog atau situs yang menyediakan berbagai macam informasi yang sering terlupa dan remeh tetapi penting dalam kegiatan sehari-hari mahasiswa. Misalnya, tempat kos yang nyaman dan murah, daftar rumah makan atau katering yang terjangkau tetapi sehat dan bergizi, atau cara berobat hemat ke poliklinik kampus atau perawatan kesehatan lain yang jarang terlintas di pikiran kita tetapi terbukti sangat berguna bila tersedia di Internet. Isu terbaru di lingkungan kampus atau kebijakan rektorat yang patut disebarluaskan pun bisa menjadi magnet bagi para pembaca agar senantiasa mengunjungi situs. Saat sudah ramai, Anda bisa mengembangaknnya menjadi bisnis yang menguntungkan dengan memasang iklan, membangun komunitas yang loyal, meluncurkan layanan atau produk, dan sebagainya.

Lowongan kerja

Ide ini mungkin tak terpikir bagi Anda yang sedang mencari pekerjaan. Tapi memang cara untuk berhasil adalah dengan membantu orang lain berhasil. Dan cara untuk mendapatkan pekerjaan adalah dengan membantu rekan-rekan Anda untuk mendapatkan pekerjaan!
Sudah kita ketahui bersama bahwa mahasiswa sering harus menyiasati keadaan keuangan mereka sehingga mau tak mau harus mencari kerja di luar waktu belajar mereka agar tetap bisa menjalani studi dan membayar biaya hidup sehari-hari. Anda bisa membangun kerjasama dengan beberapa perusahaan dan memberikan mereka beberapa kandidat pekerja mahasiswa yang memenuhi kualifikasi.  Tak hanya untuk mereka yang berijazah S1, Anda bisa juga membidik orang-orang dengan ijazah SMA atau bahkan SD sekali pun karena justru mereka inilah yang paling membutuhkan bantuan.

Laundry anak kos

Angkat tangan Anda jika semasa kuliah Anda kewalahan harus mencuci sendiri pakaian kotor Anda. Menjalani perkuliahan yang padat dan mengerjakan tugas-tugas dan makalah sudah menyita banyak waktu dan tenaga. Dan ditambah pekerjaan mencuci dan menyeterika pakaian, semua ini seolah tak ada habisnya.
Bagi mahasiswa yang tinggal di kos, lebih praktis untuk menggunakan jasa laundry yang terjangkau daripada harus membeli deterjen, mencuci dan menyeterika semua pakaiannya sendiri. Terutama di musim-musim ujian, bisnis semacam ini bisa menuai banyak untung.

Jumat, 09 November 2012

Membuat Rencana Bisnis
Menemukan ide bisnis merupakan anugerah yang tidak terhingga, karena dalam realitasnya tidak gampang menemukan ide bisnis. Namun jika ide hanya sebatas bayang-bayang, Anda tetap tidak akan bisa merealisasikannya dalam bisnis yang nyata.




Para wirausahawan top yang kini namanya muncul di berbagai media bisnis, seringkali tidak pernah memikirkan tahapan-tahapan dalam merealisasikan ide. Bahkan banyak pula anggapan bahwa kalau mau berwirausaha tidak usah membuat rencana macam-macam, nanti malah kandas di tengah jalan.
Mungkin banyak yang membuat rencana macam-macam tapi rencana cuma sebatas rencana, sehingga realisasinya memang nol besar. Kalau ini yang terjadi tentu anggapan di atas menjadi benar. Padahal dalam teorinya, bisnis sekecil apapun tetap memerlukan perencanaan untuk dapat merealisasikan ide bisnis yang lebih matang.
Tujuan membuat rencana bisnis adalah untuk memastikan jalannya operasi bisnis yang tepat dan memberikan dorongan pada rencana-rencana departemen atau divisi. Selain itu juga untuk memutuskan rute yang diperlukan organisasi dalam mencapai tujuannya sekaligus menentukan standar untuk mementukan kinerja bisnis. Yang tidak kalah penting adalah untuk memperoleh dukungan dari konsumen, investor bahkan pihak-pihak lainnya.
Dalam perspektif Philip Kotler, setidaknya ada beberapa prosedur standar untuk dapat merealisasikan ide bisnis yang benar dalam bentuk rencana bisnis untuk merealisasikan bisnis. Yaitu : pembangkitan gagasan, penyaringan, pengembangan dan pengujian konsep, strategi pemasaran, analisa bisnis, pengembangan produk, pengujian pasar, dan komersialisasi.
Dengan kata lain, rencana bisnis untuk merealisasikan ide memang menjadi hal yang sangat penting dalam bisnis. Boleh saja ide yang diperoleh sangat brilliant dan luar biasa, tetapi tetap saja harus dikaji dalam berbagai hal, terutama aspek ekonomis, teknis, dan masa depannya.

Aspek ekonomis. Aspek ini mencakup analisis pasar, penjualan, biaya produksi, maupun profit margin.Faktor ini sangat penting, karena mempengaruhi tingkat keputusan untuk merealisasikan ide menjadi bisnis yang sesungguhnya. Aspek ini akan mengkaji sejauh mana tingkat keuntungan yang diperoleh, dengan daya serap pasar yang ada dan kemampuan memiliki modal untuk menjalankan operasional bisnis. Meskipun idenya luar biasa, tetapi kalau dalam perhitungannya merugi, ya buat apa ? Karena itu, Anda harus paham betul, bagaimana Anda menghasilkan income, dan berapa biaya yang akan dikeluarkan.

Aspek teknis. Aspek ini sangat penting untuk mengukur kemampuan untuk menjalankan bisnis dengan baik. Apakah dengan modal yang ada, sudah mampu memproduksi barang atau jasa yang bisa dijual ? bagaimana dengan kemampuan sumber daya manusianya ? apakah semua kekuatan yang dimiliki mampu memberikan nilai tambah yang lebih baik kepada konsumen dibandingkan dengan usaha-usaha sejenis lainnya ? Suatu rencana bisnis yang baik, akan memberikan peluang yang lebih baik, sekaligis meminimalisasi kemungkinan kegagalan bisnis.

Masa depan bisnis. Aspek ini akan mengkaji lebih komprehensif mengenai masa depan bisnis Anda. Jangan sampai, kita tahu bahwa bisnis yang digeluti adalah bisnis musiman, namun perencanaan yang diterapkan adalah untuk bisnis yang permanent. Ini tentu nantinya akan menganggu aspek teknis. Belum lagi dengan harapan-harapan konsumen yang selalu akan lebih maju dan up to date. Apakah mampu bisnis yang kita jalankan nanti menyerap pasar seperti ini ? Inilah aspek penting yang harus diperhatikan secara seksama dan dituangkan dalam rencana bisnis.
Sekali lagi, Anda jangan percaya dengan saran yang berkata “lupakan rencana bisnis, cukup jalankan saja,” karena Anda bisa kejeblos ke hutan belantara bisnis yang serba tidak pasti. Lebih baik jika Anda menguji kelayakan rencana bisnis Anda kepada orang-orang yang lebih sukses dan lebih berpengalaman dalam bisnis, dan kemudian Anda menjadi sukses.